WILUJENG SUMPING DI SITUS SATORI Poenya

1.23.2009

Urine Sapi Bisa Jadi Pestisida Alternatif

AIR kencing (urine) sapi ternyata bisa jadi obat pembasmi hama. Kebanyakan petani, mungkin aneh mendengarnya. Apalagi, urine sapi yang bau pesing itu setahu mereka bisa membuat layu tanaman.

Namun, di Pemkab Klaten, wacana terlontar tentang kemungkinan memakai urine sapi sebagai pengganti pestisida.

Dilatarbelakangi maraknya penggunaan pestisida modern yang memiliki kandungan zat kimia 100 persen dan bahan nonorganik, tiga guru SMKN I Trucuk yakni Haryono, Nanik Wulandari, dan Sumadi memutar otak.

Menurut mereka, penggunaan pestisida kimia secara terus-menerus bagi tanaman bukan saja akan mengancam kesehatan manusia, tetapi juga bisa mengakibatkan pergeseran ekosistem dalam jangka panjang.

Organisme yang mestinya bisa bermanfaat bagi tanaman, terutama dalam penyerbukan, bisa ikut mati bersama hama tanaman. Sebab, pestisida kimia umumnya mengandung logam berat berkadar tinggi.
''Residu pestisida pada tataran yang tidak rasional akan menyebabkan buah dan sayuran tercemar,'' ujar Haryono, bersemangat, di hadapan tim juri yang diketuai Dr Esti Ismawati dari Universitas Widya Dharma.

Dia memaparkan keunggulan pestisida organik urine sapi. Sejak ditemukan dua bulan lalu, dia sudah menguji coba temuan itu di Kecamatan Wedi, Cawas, dan Trucuk.
Hasilnya, hama jenis wereng pada padi, trap pada kacang panjang, dan belalang, menyingkir atau mati. Selain itu, kandungan nitrogen urine sapi mencapai 2,7 persen. Artinya, ia bisa dijadikan pupuk.

Bau Cepat Hilang
Murahkah biaya pembuatannya? Haryono mengatakan hanya diperlukan drum plastik, kayu pengaduk, tabung, dan alat penumbuk bahan yang semuanya ada di sekitar kita.
Untuk mendapatkan pestisida bagi 500 meter persegi lahan, hanya diperlukan 60 liter urine sapi, 100 liter air, satu kilogram temulawak, daun lamtoro, kencur, tetes tebu, dan jahe.

Semua bahan itu ditumbuk halus dan dicampukan dalam air dan urine sapi. Setelah itu ditutup dalam drum selama 21 hari, agar terjadi fragmentasi. Setelah 21 hari. pestisida siap digunakan.

''Apa tidak malah membuat konsumen lari karena tak tahan baunya?,'' tanya Prof Sumitro Padmowiyono dari UGM. Ditanya begitu, Haryono meyakinkan tidak ada efek bau, sebab bau akan hilang beberapa hari setelah hama mati.

Lomba itu juga diikuti sembilan inovasi lain, seperti briket dari serbuk kayu karya Sutaryono, serbuk kayu untuk kerajinan karya Arif Isnan, modifikasi kompor minyak karya Jamaludin, mesin efisien BBM karya Joko Istiyanto.

Juga kerajinan dari limbah telur puyuh dan kayu hasil karya Tri Raharjo serta alat permainan dari limbah kayu karya Drs Suyudi.

suara merdeka

[+/-] Selengkapnya...

Read More..

1.21.2009

Inilah Tips Seputar Pemberian ASI

Sejatinya, memberi asupan ASI pasta melahirkan bisa menjadi sebuah proses yang tidak mudah bagi seorang ibu. Tubuh dan psikologis ibu bisa jadi masih sangat lelah. Oleh karena itu, harus ada dukungan suami. "Dukungan suami untuk memberi ASI eksklusif sangat diperlukan. Itu juga menentukan sukses tidaknya memberikan ASI eksklusif," kata Dokter Mulyadi dari Medizone Clinic.

Jaga makan, jauhi obat pelangsing
Suami disini bisa berperan sebagai partner sang ibu dalam mengurus bayi. Dengan demikian, ibu bisa mempunyai tenaga dan gizi yang cukup untuk memberikan ASI. Agar kuat mengalirkan ASI, seorang ibu juga perlu menjaga pola makannya. Untuk awal-awal bulan, sebaiknya ibu tak terlalu merisaukan perubahan tubuh. Yang penting, asupan gizi untuk bayi cukup. Bila tak mau badan melar terlalu besar, sang ibu bisa mengatur jam makan dan jumlah kalori yang bakal dikonsumsi. Asalkan tetap kenyang.

Yang tak kalah penting, setelah bersalin ada baiknya ibu juga beraktifitas. Tapi, olahraga ringan baru boleh dilakukan setelah enam minggu. Jauhi obat pelangsing karena akan memperburuk kualitas ASI.

Makin tegang, makin susah keluar
Banyak orang bilang, proses menyusui akan terjadi secara alamiah. Meski begitu, Dokter Mulyadi dari Medizone Clinic memberi beberapa tips agar ibu bisa sukses memberi ASI untuk bayinya. Pertama, tangan ibu harus bersih. Kedua, ibu harus santai. Kalau sang ibu tegang, ASI akan sulit untuk keluar.

Dokter Mulyadi menyarankan ibu menyusui dengan posisi duduk. Pada hari pertama dan kedua setelah melahirkan, berikan ASI selama 5-10 menit lewat setiap payudara. Pada hari selanjutnya bisa ditambah hingga 15-20 menit untuk setiap payudara. "Secara insting si bayi pasti bisa menemukan puting susu si ibu," kata Susianto, ahli gizi dari Universitas Indonesia

Cara menyusui yang benar adalah puting susu masuk seluruhnya ke dalam mulut bayi. Ini juga salah satu cara mencegah puting susu tidak lecet. Bila bayi sudah kenyang, tekan dagu bayi agar mulut terbuka dan puting susu terlepas. Atau bisa juga dengan cara memasukkan jari kelingking ibu ke dalam mulut bayi. Yang pasti, jangan menarik keluar puting dari mulut bayi secara mendadak.

Konsumsi katuk agar aliran lancar
Kemampuan menyusui setiap ibu itu berbeda-beda. Ada yang kapasitas ASI-nya begitu banyak, ada pula yang hanya sedikit. Bagi mereka yang kandungan ASI-nya sedikit tau perlu risau. Ada beberapa tanaman yang bisa mamcu produksi ASI salah satunya daun katuk.

Daun katuk adalah daun dari jenis tanaman Sauropus adrogynus (L) Merr, famili Europhobiaceae. Sebutan lain daun katuk adalah memata (Melayu), simani (Minangkabau), kebing dan katukan (Jawa) serta kerakur (Madura). Manfaat daun katuk untuk memperbanyak ASI sudah dikuatkan beberapa penelitian. Seperti sat daun katuk diujicobakan ke kambing betina selama 15 hari, produksi susunya meningkat drastis hingga 1,5 kalinya.

Jika ingin alami, sebaiknya daun katuk direbus atau ditumbuk terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Tapi di zaman modern seperti saat ini, seperti dalam bentuk minuman sachet dicampur dengan susu, hingga dalam bentuk kapsul atau pil. Harganya juga cukup terjangkau.


kompas.com (Kontan/Epung Saepudin)


[+/-] Selengkapnya...

Read More..

Kandungan ASI Lebih Stabil ketimbang Susu Formula

MUNGKIN tak ada susu apapun di dunia ini yang kandungannya bisa menyamai air susu ibu (ASI). Kelengkapan gizi dan nutrisi yang dimilikinya memungkinkan si bayi bisa bertahan hidup, tanpa harus mengasup makanan pendamping lainnya.

Salah satu kandungan penting dalam ASI adalah kolostrum. Zat ini berfungsi melindungi bayi dari berbagai penyakit. Dalam kolostrum terdapat protein, vitamin A, karbohidrat, dan lemak rendah yang berguna bagi bayi di hari-hari pertamanya.

Selain kolostrum, ASI juga mengandung taurin, decosahexanoic acid (DHA), dan arachidonic acid (AA). Ketiga kandungan tersebut sangat diperlukan untuk pembentukan sel-sel otak bayi.

Memang, beberapa susu formula sudah memasukkan komposisi ini. Cuma, menurut ahli gizi Universitas Indonesia Susianto, kandungan gizi dalam susu formula seringkali tidak stabil karena adanya perubahan suhu. Maklum, biasanya, kandungan DHA dan AA dalam susu formula diambil dari ikan. "Kalau kandungan gizi di ASI pasti stabil," katanya.

Kelebihan utama ASI lainnya yang tak dimiliki oleh susu lainnya adalah zat imunologik. ASI mengandung zat antiinfeksi yang bersih dan bebas kontaminasi. Zat imun itu ada pada immunoglobulin, sekretori, dan laktoferin.

Zat immunoglobulin yang terdapat dalam kolostrum berfungsi mencegah terjangkitnya penyakit pada bayi. Lalu, zat sekretori yang dapat melumpuhkan bakteri patogen e-coli serta berbagai virus pada saluran pencemaan. Sementara laktoferin, sejenis protein, merupakan komponen zat kekebalan yang berfungsi mengikat zat besi di saluran pencemaan.

Meski kandungan gizi dalam ASI-begitu banyak, zat-zat tadi bakal mudah terserap tubuh bayi. Kandungan protein whey memudahkan penyerapan lebih besar dibandingkan susu sapi atau susu formula.

Menurut Dokter Mulyadi dari Medizone Clinic, komposisi gizi yang ada di ASI sebenarnya tak akan berbeda antara ibu yang satu dengan ibu yang lainnya. Tapi, apa yang dikonsumsi oleh sang ibu memang akan memberi pengaruh, baik ke kualitas gizi maupun rasa ASI itu sendiri.

Makanya, ibu yang tengah menyusui sangat disarankan untuk menjaga pola makannya. Artinya, jangan sampai kurang dan harus bergizi. Selain itu, makanan dengan citarasa yang kuat seperti asam atau pedas juga sebaiknya dihindarkan dulu.

Karena, makanan jenis itu akan membuat rasa ASI tidak enak untuk bayi. Meminum banyak air putih dan susu bagi ibu menyusui juga sangat dianjurkan. Selain demi menjaga asiupan ASI terhadap bayi, makanan jenis itu sangat berguna untuk menjaga kesehatan sang ibu sendiri.

Kompas.com (Epung Saepudin, M.D. Novita)


[+/-] Selengkapnya...

Read More..

1.20.2009

Aku Jadi Ayah...!!

Alhamdulillah.... Akhirnya yang kami tunggu-tunggu datang juga. Anak kami yang pertama lahir setelah menunggu selama hampir dua tahun. AKU JADI AYAH....!!!!

Hari kamis, 15 Januari 2009, pukul 19.10, di Ibu bidan Emuy Muyinah, Jalan siliwangi, Ona, Rangkasbitung, Banten. Alhamdulillah lahir normal dengan selamat tanpa kurang suatu apa.

Anak pertama kami tersebut berjenis kelamin perempuan. Cantik lho... :D campuran Bundanya yang cantik dan Neneknya yang sipit. Kami (saya dan Istri) sepakat memberikan dia sebuah nama: WAFDA ZAFIRA yang artinya: Delegasi Wanita Yang Unggul. Kami berharap Dia bisa menjadi Wanita Indonesia yang mampu mengharumkan nama Agama, Orang tua, Negara dan Bangsanya di Dunia Internasional, Amiin....


[+/-] Selengkapnya...

Read More..

1.19.2009

Sayangilah Ibumu....Ibumu...Ibumu...

Judul di atas merupakan pengingat bagi saya dan mudah-mudahan bagi temen-temen pengunjung blog saya semua. Betapa tidak, Alhamdulillah hari kamis, 15 Januari 2009 pukul 19.10 merupakan hari bahagia buat keluarga kami terutama saya dan istri saya, karena hadir anggota keluarga baru, anak pertama saya.

Namundibalik semua kebahagiaan itu, kelahiran adalah suatu peristiwa yang sangat besar. Melihat istri saya kesakitan 3 hari 3 malam membuat saya ikut merasakan juga sakitnya. ga malem, ga siang, mules terus-terusan. bahkan waktu makan, waktu tidur...sampai-sampai istri saya tidak bisa tidur ataupun makan selama 2 hari, saya juga jadi ikut ga bisa tidur karena terus mendampinginya.

Sampai hari isatri saya melahirkan, saya terus berada disampingnya. ketika istri saya kesakitan dan mengejan, saya pun merasakan sakitnya. Subhanallah....Begitu besar pengorbanan seorang Ibu untuk anaknya dari mulai hamil sampai melahirkan.

Lalu, bagaimana sikap kita selama ini kepada Ibu kita?? adakah bakti dan pengorbanan kita untuk beliau?? Karena jasa Ibu tidak akan pernah bisa terbalas.....

Ibu....Maafkan segala kesalahan dan sikap saya yang sangat banyak hal jelak selama ini


[+/-] Selengkapnya...

Read More..